ASKARA - Video penyambutan kunjungan Presiden Joko Widodo di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral dan menjadi perbincangan banyak pihak. 

Pentolan DPP PA 212, Novel Bamukmin ikut bersuara terkait peristiwa tersebut. 

"Waduh, parah. Dia (Presiden Jokowi) mah bebas," sindir Novel, Rabu (24/2). 

Menurut Novel, petugas akan cepat menindak kalau warga biasa melakukan pelanggaran protokol kesehatan.

Tapi berbeda dengan orang sekelas Jokowi yang melakukan itu. 

Novel pun meminta agar polisi berani menindak tegas orang nomor satu di Indonesia itu karena dianggap telah melanggar protokol kesehatan. 

“Karena sangat jelas pelanggarannya," tegas Novel Bamukmin.

Sebelumnya, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan, perisistiwa tersebut terjadi saat Jokowi berada di Maumere, NTT.

"Benar, itu video di Maumere. Setibanya di Maumere," kata Bey saat dikonfirmasi, Selasa (23/2/2021).

Dijelaskan Bey, dalam perjalanan menuju Bendungan Napun Gete, masyarakat sekitar sudah menunggu rombongan Kepala Negara. Tak pelak, hal itu membuat perjalanan rombongan sedikit terhambat.

"Saat dalam perjalanan, masyarakat sudah menunggu rangkaian di pinggiran jalan. Saat rangkaian melambat, masyarakat maju ke tengah jalan sehingga membuat iring-iringan berhenti," terangnya.

Bey juga menjelaskan aksi Jokowi yang terlihat menyapa para masyarakat dari atas rooftop. Menurutnya, sikap yang diperlihatkan Presiden hanya sebuah tindakan yang spontan. Jokowi disebut juga mengingatkan masyarakat menggunakan masker. (jpnn)